KNPI Sumut Peringatkan Gubernur Soal Penyaluran Bantuan Sembako dari Swasta 

Pelayananpublik.id – Sejak pandemi Covid-19, Pemprov Sumatera Utara (Sumut) banyak menerima sumbangan swasta. Namun sampai saat ini belum diketahui ke mana bantuan itu disalurkan.

Wakil Ketua KNPI Sumut, Muhammad Asril mengatakan, publik belum diinformasikan ke mana bantuan dari pihak swasta itu dibagikan.

“Sampai saat ini kita belum membaca atau mendengar ke mana sumbangan swasta itu disalurkan Pemprov Sumut. Padahal sejak April 2020 sudah banyak sumbangan yang langsung diterima Gubernur Sumut maupun Wagub,” kata Asril lewat pesan digital, Selasa (19/5/2020)

bank sumut selamat hari raya idul fitri

Bila sumbangan swasta itu sudah disalurkan, Asril memberi peringatan kepada Gubernur Sumut agar menghindari kecurangan dan potensi penyelewengan.

“Kami warning jangan sampai bantuan swasta itu malah dilaporkan sebagai bantuan JPS bersumber APBD Sumut yang nilainya mencapai Rp300 miliar,” kata Wakil Ketua KNPI Sumut tersebut.

Bahkan Asril mewanti-wanti, sumbangan swasta itu tidak dibagi-bagikan kepada kroni-kroni penguasa. Sebab temuan di lapangan ada warga mendapatkan bantuan dari oknum perorangan tapi bantuannya ada tertulis perusahaan yang memberi sumbangan ke Pemprov Sumut.

“Karena bisa saja oleh kroni penguasa, bantuan itu kembali dibagikan kepada masyarakat dan diklaim sebagai bantuan pribadi. Jika benar, ini licik dan picik serta dzalim ,” ujar Asril.

Sebelumnya, Asril menjelaskan beberapa perusahaan besar yang memyumbang sembako ke Pemprov Sumut. Di antara Wilmar Peduli yang memberikan bantuan berupa beras 50 ton, minyak goreng 10 ton dan tepung terigu 10 ton.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Head of Corporate Affairs Wilmar Johannes kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi selaku Ketua GTPP Covid-19 Sumut.

Kemudian bantuan 10 ton minyak goreng dan 50.000 sabun mandi dari PT Musim Mas Group pada 13 April 2020.

PT Sintong Abadi, juga memberikan bantuan kepada Pemprovsu berupa 2.400 bungkus minyak goreng pada 13 April 2020.

Kemudian PT Adimulia Golden Lestari yang memberikan bantuan sabun mandi 3.600 buah dan 4 ton beras pada tanggal yang sama.

Terkait penyaluran bantuan dari pihak swasta tersebut,  pihak Biro Humas Pemprov Sumut belum memberikan jawaban atas konfirmasi yang dilayangkan.