Pelayananpublik.id- Perusahaan transportasi online, PT Gojek Indonesia kembali akan didemo oleh para drivernya.
Demo yang akan digelar ratusan driver Gojek Medan dan sekitarnya itu masih terkait keluhan mereka tentang sistem jagger atau prioritas. Sistem prioritas ini dinilai merugikan para driver karena mereka tidak mendapatkan jumlah orderan ideal per harinya.
Salahsatu driver Gojek, Hasby Ash Shadiqin mengtakan mereka menolak sistem prioritas itu karena merugikan dan bertentangan dengan sila kelima Pancasila yakni Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Menurut dia, sistem jagger atau prioritas sudah berjalan lebih dari 6 bulan. Padahal sistem yang terdahulu bisa diterima driver karena aplikator sudah cukup adil membagi orderan kepada driver yang rajin dan dekat dengan titik orderan tidak seperti sekarang di mana mereka merasa aplikator sudah sangat salah dengan membagi orderan secara merata.
“Selain sistem prioritas ongkos khusus utk orderan go-food dan go-send dirasa driver juga kurang manusiawi,” katanya.
Berdasarkan info yang diterima aksi demonstrasi driver Gojek ini akan digelar Rabu 15 Januari 2020 dimulai dari Lapangan Merdeka ke DPR Sumut, lalu Kantor Gubsu dan terakhir ke Kantor Cabang Perwakilan PT. Gojek Indonesia di Komplek CBD Polonia Medan.
Adapun jumlah driver yg akan turun dijalan nanti diperkirakan berjumlah sekitar 3000 lebih.
Mereka juga meminta kepada gubernur dan DPRD Provsu kiranya bisa mendukung aksi mereka untuk terwujudnya keadilan orderan bagi seluruh driver di Sumut dan di Medan secara khusus. (*)