Awas, Kucing Juga Bisa Bawa Rabies, Ini Ciri-cirinya

Pelayananpublik.id- Selain anjing, hewan yang biasa menularkan rabies adalah kucing dan kera. Untuk itu, masyarakat harus waspada meskipun terhadap hewan peliharannya sendiri, termasuk kucing.

Adapun rabies adalah merupakan penyakit zoonosis yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini memengaruhi sistem saraf pusat hingga gejala yang muncul bisa berakibat fatal.

Menukil laman Center for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, rabies menyerang mamalia atau hewan berdarah panas dan berbulu. Anjing dan kucing termasuk hewan penular rabies. Termasuk juga monyet, kelelawar, rakun, dan kuda.

bank sumut selamat hari raya idul fitri

Lalu bagaimana untuk mengenali kucing yang sudah terjangkit rabies?

Ciri kucing rabies akan muncul bertahap dan sulit dikenali pada fase awal. Mengutip PetMD, selama 2-4 hari pertama, kucing akan mengalami demam, kurang energi dari biasanya, dan nafsu makan menurun.

Gejala cenderung berkembang dengan cepat. Berikut beberapa gejala rabies pada kucing yang perlu diwaspadai:

– kelemahan atau kelumpuhan di kaki,
– kejang,
– sulit bernapas,
– hipersaliva atau mulutnya banyak mengeluarkan air liur,
– perilaku abnormal.

Perubahan perilaku yang dimaksud akan berkisar dari agresi atau tiba-tiba menjadi ganas pada kucing yang biasanya berlaku tenang, dan tampak depresi atau mengasingkan diri pada kucing yang biasanya ekstrovert.

Beberapa kucing juga bisa mengalami delusi. Kucing mungkin akan tampak berhalusinasi dan menyerang sekelilingnya tanpa pemicu yang jelas.

Kondisi koma dan kematian bisa terjadi setelah kucing mengalami kelumpuhan atau kejang berkepanjangan.

Kucing bisa terkena rabies dari gigitan hewan liar yang terinfeksi. Semakin banyak kontak kucing dengan hewan liar, maka semakin tinggi risiko tertularnya.

Untuk itu, segera lakukan konsultasi dengan dokter hewan jika Anda melihat ciri-ciri kucing rabies di atas. (*)