Remaja yang Dituduh sebagai Bjorka: Saya Bukan Hacker

Pelayananpublik.id- Ulah hacker yang menamai dirinya Bjorka meresahkan karena mengungkap data para pejabat ke publik. Polri pun bekerja keras untuk menemukan dan menangkap sosok Bjorka tersebut.

Sejauh ini medsos dihebohkan dengan adanya seorang remaja atas nama Muhammad Said Fikriansyah, dituding sebagai sosok Bjorka.

Remaja asal Kabupaten Cirebon itu, pun membantah ihwal kemampuannya meretas.

bank sumut selamat hari raya idul fitri

Informasi yang menuding remaja 17 tahun itu sebagai Bjorka diungkap akun Instagram @volt_anonym.

Adapun akun tersebut mengaku-ngaku sebagai hacker di Indonesia.

Akun itu mengunggah video yang diklaim menunjukkan siapa sosok asli Bjorka. Dia menuding sosok di balik nama Bjorka adalah Muhammad Said Fikriansyah asal Cirebon.

Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com melalui akun Instagram @muhammadsaidfikriansyah, terdapat satu unggahan foto.

Said pun membantah bahwa dirinya merupakan sosok di balik nama Bjorka seperti yang disangkakan akun Instagram @volt_anonym.

Said yang merupakan warga Gang Kebantengan Kelurahan Klayan, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon mengaku kaget atas tuduhan yang mengarah kepadanya.

“Saya enggak tahu Bjorka, tapi malah dituduh sebagai Bjorka,” kata Said di Cirebon, Rabu (14/9).

Said sempat menempuh pendidikan di SMK Wahidin. Namun, ia pindah ke paket C untuk belajar editing video.

“Saya bukan Bjorka, bukan hacker. Sekarang ini masih kejar paket C, baru 2 bulan. Ngedit video buat asah keahlian,” ucapnya.

Dia merasa aneh sebab sejak kemarin akun Instagram @volt_anonym menyebarkan informasi yang menyebut dirinya sebagai hacker. Kemudian, hari ini mulai banyak di pemberitaan di Google mengenai identitasnya.

Padahal, Said mengaku sama sekali tidak memiliki kemampuan untuk meretas.

“Saya tidak punya kemampuan buat ngehack seperti apa yang dituduhkan sekarang,” ucapnya.

Said juga sudah menghubungi Polres Cirebon Kota untuk meminta pendampingan dan menyampaikan klarifikasi atas informasi yang mendiskreditkan namanya.

“Tadi jam 11 siang saya kontak ke Polres Cirebon Kota. Jadi nanti saya bakalan cerita-cerita ke Polres,” kata dia.

Belakangan ini, peretas Bjorka menyerang sejumlah situs pemerintahan. Dia menjual data hasil pembobolan sejumlah situs pemerintah di internet.

Salah satu kebocoran data yang menggemparkan publik adalah terkait surat-surat Presiden Jokowi. Bjorka mengklaim telah mengantongi surat-surat dari BIN ke Jokowi dalam beberapa tahun terakhir. Namun, klaim itu dibantah BIN.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya belum bisa memastikan terkait pemuda asal Cirebon yang dituding sebagai sosok Bjorka. Menurutnya, saat ini tim Polri masih mengusut dugaan peretasan data yang dilakukan oleh Bjorka.

Dedi juga merespons pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD yang mengungkapkan hacker Bjorka sudah teridentifikasi oleh BIN dan Polri.

“Tim gabungan masih bekerja,” ujarnya dikutip dari CNN Indonesia. (*)