LABUHANBATU – Pelaku pembunuhan seorang Ibu u Rumah Tangga (IRT) Halimah br Rambe (58) yang menggegerkan masyarakat Dusun Pondok Indomie, Desa Bandartinggi, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, tepatnya di kebun karet ernyata suaminya sendiri AS (59). Motif pelaku cemburu karena setiap korban diajak berhubungan suami istri selalu menolak.
“Benar. Pelakunya suaminya sendiri. Motifnya cemburu untuk lebih jelas bisa koordinasikan sama Kasat Reskrim ya,” tegas Kapolres Labuhanbatu, AKBP Anhar Arlia Rangkuti, saat dikonfirmasi, Kamis (18/11/2021).
Korban sejak sebulan belakangan ini selalu menolak ajakan pelaku untuk berhubungan intim dan sering cekcok mulut urusan rumah tangga, disertai omongan korban akan meninggalkan pelaku.
Informasi yang diterima, pada Selasa (16/11/2021) kemarin pagi sekira pukul 07.00 WIB, korban Halimah br Rambe (58) bersama pelaku AS alias Dullah berangkat berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Supra 125 menuju ladang mereka yang berjarak kurang lebih 5 Km dari rumahnya.
Setibanya di kebun, pelaku menderes karet dan korban membersihkan rumput. Sekitar pukul 11.00 WIB, pada saat korban sedang membersihkan rumput menggunakan parang, pelaku meminta parang dengan berkata “Mari dulu parang itu”, lalu korban menyerahkan parangnya kepada tersangka.
Pelaku dari arah depan, berhadapan kemudian mendorong dada korban hingga korban terjatuh telentang. Lalu pelaku bergeser ke sisi kiri korban. Karena korban menggunakan tangan kirinya untuk menghalau pelaku, pelaku memegangi tangan kiri korban dengan tangan kirinya. Dan sambil menunduk, pelaku membacok ke arah leher korban sebanyak 3 kali.
Pada saat itu korban berusaha menangkis dengan tangan kanannya, sehingga terdapat juga bekas luka robek terbuka pada tangan kanan korban.
Pelaku menunggui sampai korban meninggal kurang lebih salama 10 menit. Setelah korban meninggal, pelaku menutupi tubuh korban dengan potongan rumput yang berada di sekitar tubuh korban. Lalu pelaku membuang parang dengan cara melemparkannya ke arah bawah jurang.
Selanjutnya pelaku mengendarai sepeda motor pulang ke rumah untuk berganti baju dan selanjutnya keluar kembali mengendarai sepeda motornya untuk bersembunyi.
“Untuk tindak lanjut, kita masih mengumpulkan informasi lain mana kala ada motif lain dari 338 (pasal pembunuhan) tersebut,” ungkap Kapolres.
Dari laporan yang diterimanya, pelaku cemburu terhadap korban, namun demikian pihaknya masih mendalami motif lainnya dari peristiwa itu.
Sebelumnya, masyarakat Desa Bandartinggi digegerkan dengan penemuan seorang wanita paruh baya dengan kondisi sudah tidak bernyawa diduga menjadi korban pembunuhan di ladang kebun kelapa sawit korban.
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), Nur Halimah Rambe (55) ditemukan tewas mengenaskan di areal kebun karet di Dusun Pondok Indomie, Desa Bandar Tinggi, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Selasa (16/11/2021) dini hari. Sementara suaminya sampai saat ini menghilang padahal mereka berangkat berdua ke kebun miliknya.
Tewasnya wanita paruh baya itu sontak membuat geger warga. Korban diduga dibunuh yang hingga kini belum diketahui siapa pelakunya. Warga menaruh curiga karena korban dan suaminya tidak pulang hingga malam hari dari kebun, lalu dilakukan pencarian.
Menurut keterangan tokoh masyarakat, Jukli Munthe dan juga tetangga korban, kondisi korban sudah tidak bernyawa dan bersimbah darah. Mengetahui hal itu, warga selanjutnya melaporkan peristiwa itu kepada pihak kepolisian Polres Labuhanbatu.
Ibu dua anak tersebut diketahui kesehariannya selalu bersama suaminya berangkat ke kebun. Sampai saat ini warga juga masih melakukan pencarian terhadap suami korban.
“Suami (AS alias Dullah) korban Nur Halimah Rambe (55) juga saat ini tidak belum pulang, hanya kami menemukan sepeda motor Honda Supra 125 suaminya sekitar 3 kilometer dari lokasi,” sebutnya.
Pihak kepolisian sudah ke lokasi penemuan mayat dan langsung mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rantauprapat.
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Anhar Arlia Rangkuti melalui Kasatreskrim AKP Parikesit, membenarkan adanya penemuan mayat wanita di Dusun Pondok Indomie. “Benar saat ini sedang kita lakukan penyidikan atas peristiwa itu,” singkatnya. (njb)