Pelayananpublik.id– Bagi Anda yang belum lolos program Kartu Prakerja Gelombang 11, jangan langsung putus asa. Sebab program ini diperpanjang hingga 2021.
Itu artinya masih ada Gelombang 12 dan seterusnya. Lalu kapan gelombang 12 akan dibuka?
Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu mengatakan Gelombang 12 tidak akan dibuka pada tahun ini, jadi kemungkinan pada awal 2021.
“Melihat bahwa kita sudah berada di penghujung tahun, tampaknya tidak akan ada pembukaan gelombang baru untuk 2020,” ujar kepada Liputan6.com, Kamis (12/11/2020).
Direncanakan, skema untuk program Kartu Prakerja 2021 tidak akan jauh berbeda dengan tahun ini. Dimana setiap penerima akan mendapat paket manfaat senilai Rp 3,55 juta.
Adapun rinciannya, terdiri dari bantuan pelatihan Kartu Prakerja sebesar Rp 1 juta. Kemudian insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600 ribu per bulan untuk empat bulan, serta insentif survei kebekerjaan dengan total Rp 150 ribu.
Sebelumnya, program Kartu Prakerja di tahun 2020 semula di ditargetkan hingga Gelombang 10 dengan peserta 5,6 juta penerima.
Akan tetapi, ada penerima yang terpaksa dicabut kepesertaannya karena tak kunjung membeli paket pelatihan.
Dari kuota penerima yang dinyatakan hangus ini, Komite Cipta Kerja (KCK) memutuskan membuka pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 untuk mengisi sisa kuota yang hangus.
Untuk diketahui, Kartu Prakerja gelombang 11 telah dibanjiri sekitar 6 juta pendaftar dari kuota yang disiapkan 400 ribu orang. Secara total, jumlah pendaftar dari gelombang 1 hingga 11 mencapai 42 juta orang di seluruh Indonesia. (*)