Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Indonesia T.A 2020/2021

Pelayananpublik.id- Universitas Islam Indonesia merupakan Perguruan Tinggi Swasta Islam nasional tertua yang ada di kota Yogyakarta, Indonesia. Universitas Islam Indonesia atau yang sering disapa UII telah mengembangkan kampus terpadu yang terletak di Kabupaten Sleman. Hingga pada pertengahan tahun 2012 UII memiliki delapan fakultas dengan lima program DIII, 22 Program Sarjana, tiga Program Profesi, delapan Program Magister dan empat Program Doktor serta lembaga-lembaga pendukung.

Kali ini kita akan membahas mengenai penerimaan mahasiswa baru Universitas Islam Indonesia. Karena perguruan tinggi yang berlandaskan Keislaman, seleksi masuk kampus ini beragam dan unik. Agar tidak penasaran, Yuk langsung aja simak ulasan berikut!

Proses seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Indonesia T.A 2020/2021 dilaksanakan melalui empat pola yaitu:

  1. Computer Based Test (CBT)

Computer Based Test merupakan pola seleksi yang dilakukan secara daring dan yang dilaksanakan di Kampus Terpadu UII maupun beberapa lokasi di luar Kampus Terpadu UII. Seleksi CBT di luar Kampus Terpadu UII akan diselenggarakan di SMA/MA beberapa wilayah kota/kabupaten yang menjadi mitra UII sebagai penyelenggara seleksi CBT (test center).

 

  1. Paper Based Test (PBT)

Paper Based Test merupakan pola seleksi tes tertulis yang terdiri atas pola PBT Potensi dan PBT Mandiri. Seleksi PBTakan diselenggarakan langsung di Kampus Terpadu UII.

 

  1. Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB)

Penelusuran Siswa Berprestasi merupakan pola seleksi yang dilakukan untuk memberi kesempatan bagi kamu yang memiliki prestasi di bidang akademik, olahraga, seni dan budaya untuk masuk menjadi mahasiswa UII tanpa melalui ujian tertulis. Proses seleksi ini juga ditawarkan bagi kamu yang berasal dari daerah tertinggal, terluar dan terdepan (3T) yang menghendaki masuk pondok pesantren dengan beasiswa. Beasiswa tersebut berupa beasiswa atlet & juara seni atau berlatar belakang dari keluarga kurang mampu (duafa) dan memerlukan bantuan biaya pendidikan dan memiliki prestasi akademik yang tinggi untuk menjadi mahasiswa UII.

 

  1. Penelusuran Hafiz Alquran (PHA)

Penelusaran Hafiz Alquran (PHA) merupakan pola seleksi yang ditargetkan kepada siswa berprestasi dengan kemampuan akademik yang tinggi dan hafal Al-Qur’an minimal 10 juz.

Informasi penting terkait seleksi PHA:

  • Hanya menerima pendaftar lulusan SMA/Sederajat Tahun Akademik 2020/2021, kecuali lulusan Pondok Pesantren.
  • Untuk kamu lulusan Pondok Pesantren Tahun Akademik 2019/2020 diperbolehkan mendaftar seleksi PHA apabila telah atau sedang mengikuti program pengabdian di Pondok Pesantren.
  • Jika kamu lolos seleksi berkas, undangan untuk mengikuti Ujian Hafiz yang terdiri dari tes hafalan Al-Qur’an dan wawancara psikologis akan diinfokan melalui laman admisi.uii.ac.id.
  • Pelaksanaan Ujian Hafiz sewaktu-waktu dapat berubah menyesuaikan perkembangan situasi terkait pandemi Covid-19.
  • Khusus pendaftar program studi Kedokteran, yang berhak mengikuti Ujian Tahap II FK hanya pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi Ujian Hafiz (nama-nama yang dimuat pada Pengumuman Peserta Ujian Tahap II FK).
  • Namun jika kamu dinyatakan diterima melalui pola seleksi PHA, tidak secara otomatis mendapat beasiswa hafiz Al-Qur’an. Informasi lebih lanjut tentang Beasiswa Hafiz Al-Qur’an dapat kamu lihat pada laman https://pmb.uii.ac.id/beasiswa/

Adapun persyaratan PHA adalah sebagai berikut:

  • Fotokopi rapor semester 4 dan 5 legalisir dengan syarat nilai rata-rata minimal 7  untuk skala nilai 1 – 10, minimal 70 untuk skala nilai 1 – 100 atau minimal 2,80 untuk skala 1 – 4
  • Sertifikat atau syahadah hafalan Al-Quran minimal 10 juz
  • Khusus lulusan pondok pesantren tahun 2019/2020 harus menyertakan surat keterangan telah atau sedang melakukan pengabdian
  • Formulir asesmen diri yang telah diisi lengkap dan dapat diunduh pada laman https://pmb.uii.ac.id/unduh/
  • Jika kamu melamar Program Studi Kedokteran, nilai minimal rata-rata rapor SMA atau sederajat disyaratkan minimal 8 untuk skala nilai 1 – 10, minimal 80 untuk skala nilai 1 – 100 atau minimal 3,20 untuk skala 1 – 4.

Untuk prosedur PHA adalah sebagai berikut:

  • Melakukan pendaftaran secara online di sistem admisi, dengan catatan:
      • Bagi pendaftar yang belum memiliki Nomor Induk Utama (NIU), diwajibkan key in untuk memperoleh NIU UII.

 

  • Memilih pola seleksi PHA dengan cara online pada menu “Beli Formulir”

 

    • Memilih program studi
    • Mendapatkan nomor tagihan.
  • Membayar biaya pendaftaran PHA dengan menyebutkan nomor tagihan yang dapat dilakukan di kantor cabang, loket di UII, ATM dan Internet banking oleh Bank Mandiri, Bank Syariah Mandiri, Bank BPD DIY, Bank Muamalat atau Bank Bukopin.
  • Melakukan login di admisi.uii.ac.id untuk mengisi data dan mengunggah dokumen yang disyaratkan untuk seleksi PHA, kemudian mencetak hasil isian formulir PHA secara mandiri.
  • Dokumen yang wajib kamu unggah untuk seleksi PHA adalah:
    • Rapor semester 4 dan 5 dengan syarat nilai rata-rata minimal 7 untuk skala nilai 1 – 10, minimal 70 untuk skala nilai 1 – 100 atau minimal 2,80 untuk skala 1 – 4.
    • Pelamar di Program Studi Kedokteran, harus memiliki nilai minimal rata-rata rapor 8 untuk skala nilai 1 – 10, minimal 80 untuk skala nilai 1 – 100 atau minimal 3,20 untuk skala 1 – 4.
    • Sertifikat atau syahadah hafalan Al-Quran minimal 10 juz
    • Khusus lulusan pondok pesantren tahun 2019/2020 harus menyertakan surat keterangan telah atau sedang melakukan pengabdian
    • Formulir asesmen diri yang telah diisi lengkap dan dapat diunduh pada laman https://pmb.uii.ac.id/unduh/
  • Hadir dan mengikuti seleksi PHA sesuai jadwal yang ditentukan, dimana seleksi berupa tes hafalan Al-Qur’an dan wawancara psikologis.
  • Bagi pendaftar Program Studi Kedokteran wajib mengikuti proses seleksi kedua sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
  • Kamu bisa mengunduh pengumuman hasil seleksi PHA di laman admisi.uii.ac.id.

 

Keempat pola seleksi penerimaan mahasiswa baru yang sudah dijelaskan diberlakukan untuk semua program studi Diploma (D3) dan Sarjana (S1) yang ditawarkan di UII.

 

Kamu tertarik dengan program studi Kedokteran UII? Oke, kita bahas mengenai ujian khusus prodi Kedokteran ya!

 

Ujian Tahap II (Khusus Prodi Kedokteran)

Jika kamu telah dinyatakan lolos seleksi dari salah satu pola yang ditetapkan: CBT, PBT, PSB atau PHA.

Materi Ujian Tahap II ini meliputi:

  • Psikometri
  • Materi kedokteran dasar (materi pelajaran Fisika, Biologi dan Kimia setingkat pengetahuan SMA yang terkait topik Kedokteran Dasar)
  • Baca Tulis Alquran (BTAQ), khusus bagi pendaftar yang beragama Islam
  • Bahasa Inggris

Ujian Tahap II ini akan menentukan kelulusan kamu yang memilih Program Studi Kedokteran, namun tidak mengubah besarnya Dana Catur Darma yang telah ditetapkan sebelumnya.

Adapun dokumen asli serta salinan yang harus kamu bawa dan diperiksa meliputi:

  • Akta Kelahiran, pastikan kamu maksimal berusia 21 tahun pada saat mendaftar.
  • Rapor SMA/Sederajat jurusan IPA (MIA) Semester 2, 3 dan 4 atau Semester 3, 4 dan 5.

Untuk jadwal seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Islam Indonesia (UII) Tahun Akademik 2020/2021 untuk masing-masing pola seleksi, bisa kamu baca melalui buku panduan atau laman web masing-masing pola seleksi.

Universitas Islam Indonesia juga membuka kesempatan yang sama bagi para pendaftar berkebutuhan khusus yang ingin mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa baru loh!

Bagi pendaftar berkebutuhan khusus, wajib menghubungi Panitia PMB untuk mendapatkan informasi pemilihan program studi dan menginformasikan jika memerlukan pendampingan khusus. Seleksi untuk pendaftar berkebutuhan khusus hanya bisa dilaksanakan di Kampus Terpadu UII.

 

Selain itu, masih ada beberapa jalur seleksi masuk UII lainnya. Masing-masing akan kita ulas sebagai berikut:

Penelusuran Pemimpin Muda (PPM)

Penelusuran Pemimpin Muda merupakan pola seleksi penerimaan calon mahasiswa bagi kamu yang memiliki pengalaman menjadi pengurus organisasi siswa di tingkat SMA/Sederajat. Pola seleksi ini dibuka untuk semua Prodi Diploma (D3) dan Sarjana (S1) kecuali Prodi Kedokteran. Pendaftar dimohon untuk mencermati persyaratan masuk Prodi terkait dengan asal jurusan SMA/Sederajat dan persyaratan tidak buta warna pada laman pmb.uii.ac.id/persyaratan

Organisasi Siswa yang dimaksud di antaranya:

  • OSIS
  • Pramuka
  • Paskibra
  • Ekstrakurikuler (Keilmuan, Olahraga dan Seni)
  • Rohis Sekolah

Adapun ketentuan dan syarat tahun kelulusan untuk pendaftar PPM:

  • PPM dibuka untuk pendaftar lulusan SMA/Sederajat atau Pondok Pesantren tahun 2018 – 2020.
  • Pendaftar PPM yang merupakan lulusan Pondok Pesantren tidak lagi dikenai kewajiban adanya surat keterangan sedang atau telah melaksanakan pengabdian.

 

Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB)

Universitas Islam Indonesia (Ist)

Penelusuran Siswa Berprestasi merupakan pola seleksi penerimaan calon mahasiswa melalui seleksi prestasi Bidang Akademik dan Minat-Bakat. Seluruh program studi UII menerima mahasiswa baru melalui pola seleksi PSB dengan pengaturan kuota dan seleksi ditentukan sendiri oleh masing-masing fakultas.

Pola seleksi Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB) terdiri dari 2 kelompok kategori, yaitu:

Penelusuran Siswa Berprestasi dengan Beasiswa

    • PSB Kategori Beasiswa Pondok Pesantren UII
    • PSB Kategori Beasiswa Atlet & Juara Seni
    • PSB Kategori Beasiswa Duafa
    • PSB Kategori Beasiswa KIP

Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB) Tanpa Beasiswa

    • PSB Kategori Siswa Berprestasi Bidang Akademik
    • PSB Kategori Siswa Berprestasi Bidang Olahraga & Seni
    • PSB Kategori Prioritas Daerah Tertinggal, Terluar & Terdepan/3T

 

Demikianlah ulasan mengenai jalur masuk penerimaan mahasiswa baru Universitas Islam Indonesia yang semoga bisa membantumu mendaftar disana. Semoga bermanfaat! (*)