Apa Itu Pandangan Hidup dan Hal yang Mempengaruhinya?

Pelayananpublik.id- Setiap orang memiliki pandangan hidup masing-masing. Pandangan hidup digunakan sebagai prinsip dalam menjalni kehidupan.

Dari itu wajar bila tiap-tiap orang memiliki pandangan hidup sendiri. Ada yang menganggap tinggal bersama kekasih tanpa menikah bukan masalah besar. Ada pula yang sebaliknya, memandang bahwa itu sama sekali tidak boleh dilakukan.

Pandangan hidup orang juga dipengaruhi berbagai hal seperti ajaran agama, ilmu pengetahuan, pergaulan dan lainnya.

bank sumut selamat hari raya idul fitri

Jadi bisa dikatakan, pandangan hidup adalah pendapat atau pertimbagan yanag dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia.

Pendapat atau pertimbangan itu hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.

Tiga hal besar yang dapat mempengaruhi pandangan hiduo seseorang adalah sebagai berikut.

1. Ajaran Agama

Pandangan hidup yang berasal dari ajaran agama biasanya adalah pandangan dengan kebenaran yang mutlak. Pandangan hidup yang berasal dari agama diterapkan dengan aturan-aturan baku yang berasal dari kitab suci dan perkataan nabi atau rasul.

2. Ideologi

Pandangan hidup dari ideologi yaitu disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat dalam suatu negara.

3.  Pengalaman

Pengalaman dapat mengubah pandangan hidup seseorang. Seseorang yang mengalami sesuatu akan belajar dari pengalaman dan itu alan mempengaruhi pandangan hidupnya.

4. Keyakinan & kepercayaan

Keyakinan dan kepercayaan adalah menjadi dasar pandangan hidup yang berasal dari akal atau kekuasaan tuhan, ada tiga aliran filsafat yaitu:

– Aliran Naturalisme yakni keyakinan bahwa manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi, kekuatan gaib itu dari alam dan itu dari tuhan .

– Aliran Intelektualisme yakni keyakinan dari logika/akal. Biasanya kelompok ini yakin dengan ilmu pengetahuan dan tidak akan mudah percaya pada hal yang yang tidak teruji kebenarannya secara ilmiah.

– Aliran Gabungan adalah keyakinan akan adalah kekuatan gaib yang berasal dari tuhan sebagai dasar keyakinan sedangkan akal adalah dasar kebudayaan yang menetukan benar tidaknya sesuatu yang dinilai berdasarkan akal, baik sebagai logika berpikir maupun rasa atau hati nurani.

Pancasila Sebagai Pandangan Hidup

Arti Pancasila Sebagai Pandangan Hidup

1. Ketuhanan yang Maha Esa

Sila pertama ini mengartikan bahwa kita sebagai warga negara Indonesia mempercayai dan bertakwa pada Tuhan.

Karena itu makna dari sila ini juga berarti kita perlu saling menghormati antar umat berargama sehingga tercipta kehidupan yang rukun.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Dalam sila kedua ini warga negara diminta untuk memahami bahwa setiap manusia memiliki derajat yang sama, sehingga kita harus saling menyayangi dan menghargai satu sama lain.

3. Persatuan Indonesia

Warga harus mempunyai kepribadian yang rela berkorban demi negara Indonesia, mencintai bangsa Indonesia dan tanah air, serta bangga pada negara.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Khidmat dan Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan

Sila keempat ini mengajak masyarakat untuk tidak memaksakan kehendaknya pada orang lain dan mengutamakan kepentingan negara dan orang lain.

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Makna dari sila ini berarti mengembangkan perbuatan luhur dengan cara kekeluargaan dan gotong royong, selalu bersikap adil.

Selain itu kita harus seimbang antara hak dan kewajiban dengan juga menghormati hak-hak orang lain.

Demikian ulasan mengenai pandangan hidup dan hal-hal yang mempengaruhinya. Semoga bermanfaat. (*)