Pelayananpublik.id – Sejumlah masyarakat Kota Pematangsiantar kecewa terhadap DPRD Pematangsiantar yang tidak banyak hadir di acara Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional Tingkat Kecamatan di Kota Pematangsiantar.
Dari pantauan awak media di lokasi acara, Jumat, (14/2/2020). Hanya seorang saja anggota DPRD Kota Pematangsiantar yang mewakili untuk hadir di gelaran MTQ, Kecamatan Siantar Utara.
Hanya terlihat papan bunga ucapan atas diselenggaranya MTQ tingkat kecamatan tersebut dari para anggota dewan.
Terkait ketidak hadiran wakil rakyat di acara MTQ itu, kelompok masyarakat dari organisasi Koordinator Regehamas, Jefry Pakpahan berpendapat bahwa para anggota DPRD Pematangsiantar tidak hadir karena masih sibuk dengan urusan politik.
“Kita sudah sama-sama melihat dari Pembukaan sampai penutupan MTQ Nasional di Kecamatan Siantar Utara, paling satu orang anggota DPRD yang kita lihat dipembukaan MTQ,” kata Jefry.
Menurutnya, masyarakat bertanya-tanya ada apa dengan wakil rakyat yang dinilai antipati terhadap perhelatan tersebut.
Jefry juga berharap agar kiranya wakil rakyat datang ke acara MTQ tingkat kecamatan.
“Jangan sibuk urusan politik saja,” tutupnya.
Terpisah, anggota DPRD kota Pematangsiantar Fraksi Gerindra bernama Irwan mengatakan bahwa dirinya tidak hadir karena tidak diundang.
“Bagaimana saya mau datang, persoalannya kami tidak diundang,” ujar Irwan.