Kabar Defisit Picu IHSG Dan Rupiah Melemah Di Akhir Pekan, Harga Emas Bertahan

Pelayananpublik.id- IHSG alami tekanan dan ditransaksikan melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (19/12/2025).

Kinerja IHSG terpantau menguat di sesi perdagangan awal, namun setelahnya alami tekanan dan mayoritas berada di zona merah selama sesi perdagangan akhir pekan. IHSG ditutup turun 0.1% di level 8.609,551. Level terburuk IHSG pada perdagangan hari ini di angka 8.562, dan capaian tertinggi ada di level 8.670.

Demikian dikatakan pengamat ekonomi Sumut Gunawan Benjamin.

Gunawan menjelaskan emiten yang turut alami penurunan kinerja pada perdagangan hari ini diantaranya adalah BBRI, BBCA, TLKM, INCO hingga BBNI menjadi emiten yang membebani kinerja pasar saham.

“Mata uang Rupiah yang melemah terhadap US Dolar pada perdagangan hari ini juga turut memicu koreksi pada IHSG. Rupiah melemah di level 16.735 per US Dolar,” katanya.

Ia mengatakan kinerja mata uang Rupiah selama sesi perdagangan ditransaksikan di zona merah, dan sempat melemah hingga ke level 16.745.

“Rupiah alami tekanan disaat US Dolar justru tidak ditopang dengan membaiknya kinerja data pendukung seperti USD Index dan imbal hasil US Treasury 10 tahun. Pelemahan Rupiah pada hari ini lebih banyak dipengaruhi oleh sentimen lokal,” jelasnya.

Ia mencontohkan defisit anggaran yang dialami pemerintah saat ini. Defisit yang melebar menjadi katalis negative bagi kinerja pasar keuangan seperti mata uang Rupiah.

“Ditengah perlambatan ekonomi global, yang turut ditunjukan dengan memburuknya kinerja perekonomian AS belakangan ini. Menyisahkan kekuatiran bahwa pendapatan pemerintah dari sisi pajak masih sulit diharapkan mampu mengakselerasi ekonomi di tahun depan,” katanya.

Jika shortfall berlanjut, Gunawan memprediksi potensi muncul defisit yang akan menjadi pemicu tekanan di pasar keuangan.

Disisi lain harga emas dunia masih stabil di level $4.330 per ons troy, atau dikisaran harga 2.34 juta per gram. Emas belum tergoyahkan meskipun juga masih berkonsolidasi setelah sempat nyaris cetak rekor tertinggi baru.