April 2025, IHK Alami Inflasi 1,95%

Pelayananpublik.id- Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada April 2025 terjaga dan mendukung stabilitas perekonomian.

Hal itu dikatakan Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo dalam laporannya belum lama ini.

Ia memaparkan IHK pada April 2025 mengalami inflasi sebesar 1,95% (yoy), dengan inflasi inti tetap terkendali sebesar 2,50% (yoy), sejalan dengan konsistensi suku bunga kebijakan BI (BI-Rate) untuk mengarahkan ekspektasi inflasi.

bank sumut selamat hari raya idul fitri

” Sementara Inflasi kelompok volatile food (VF) tercatat sebesar 0,64% (yoy) didukung oleh kecukupan pasokan komoditas pangan utama dan eratnya sinergi pengendalian inflasi oleh Tim Pengendalian Inflasi Pusat/Daerah (TPIP/TPID) melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP),” terangnya.

Sementara itu, lanjut dia, kelompok administered prices mencatat inflasi sebesar 1,25% (yoy), setelah pada Maret 2025 mencatat deflasi sebesar 3,16% (yoy), terutama dipengaruhi oleh berakhirnya implementasi kebijakan diskon tarif listrik untuk rumah tangga dengan daya terpasang listrik di bawah 2.200 VA.

“Ke depan, Bank Indonesia meyakini inflasi terkendali dalam sasaran 2,5±1% pada 2025 dan 2026,” ujarnya.

Ia juga mengatakan inflasi inti diprakirakan terjaga seiring ekspektasi inflasi yang terjangkar dalam sasaran, kapasitas ekonomi yang memadai, imported inflation yang terkendali, dan dampak positif dari digitalisasi.

Inflasi VF juga diprakirakan terkendali didukung oleh sinergi pengendalian inflasi Bank Indonesia dengan Pemerintah Pusat dan Daerah.

“Penguatan respons kebijakan moneter terus dilakukan untuk mencapai sasaran inflasi sebesar 2,5±1% pada tahun 2025 dan 2026, menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah sesuai dengan fundamentalnya, dan turut mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” paparnya lagi. (*)