Shock, Bocah SD Trauma KorbanPria Onani Trauma Hingga Demam

Pelayananpublik.id- Sebuah video viral menunjukkan seorang pria menunjukkan kemaluannya dan onani di depan bocah SD di sebuah minimarket di Pesanggarahan.

Akibat perbuatan bejatnya itu, anak tersebut harus menderita trauma hingga demam lantaran pengalaman menjijikkan tersebut.

Hal itu dikatakan Kapolsek Pesanggrahan AKP Seala Syah Alam dilansir dari detikcom, Rabu (26/2/2025).

bank sumut selamat hari raya idul fitri

“Keadaan saat ini korban mengalami demam pusing karena trauma,” katanya.

Ia menambahkan, pihaknya berkoordinasi dengan Unit PPA Polres Metro Jakarta Selatan untuk memberikan trauma healing kepada korban.

“Kita akan terus lakukan pendampingan koordinasi dengan unit PPA Polres untuk pendampingan trauma healing,” tambahnya.

Saat menemui korban di rumahnya, Seala disambut oleh orang tua korban.

Kepada orang tua korban, Seala berjanji akan mengusut tuntas kasus ini.

“Pasti kita usut, kita kejar,” tegas Seala.

Polisi saat ini tengah melakukan penyisiran CCTV di tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengejar pelaku serta mengambil keterangan saksi-saksi.

“Anggota sedang sisir CCTV dan ambil keterangan saksi-saksi,” jelasnya.

Polisi memastikan untuk mengejar pelaku tersebut.

“Pasti (kejar pelaku). Nggak ada celah mau kriminal di Pesanggrahan,” tuturnya.

Sebelumnya, aksi bejat pelaku ini terekam CCTV di sekitar lokasi dan viral di media sosial. Awalnya korban yang memakai baju pramuka terlihat berjalan kaki seorang diri menyusuri jalan sambil menggendong tas ransel dan tentengan di tangan kanannya.

Pelaku dan korban saat itu berpapasan di sudut jalan. Tak lama setelah melewati korban, pelaku kemudian berhenti di sebuah gang.

Pelaku tampaknya menunggu korban melintas di depannya. Dia kemudian membuka celana dan melakukan onani. Selang beberapa saat kemudian korban melintas di depan pelaku. Korban terlihat syok hingga berteriak dan melarikan diri.

Di saat bersamaan, pelaku juga langsung kabur. Peristiwa tersebut disebutkan terjadi di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (26/2) pagi, sekitar pukul 08.53 WIB. (*)