Ridwan Kamil: Jasad Eril Utuh, Wajah Rapi Menoleh ke Kanan dan Wangi

Pelayananpublik.id- Kabar gembira di tengah kesedihan dirasakan keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil karena jenazah putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz telah ditemukan.

Emmeril atau Eril diketahui tenggelam di Sungai Aare, Swiss 14 hari yang lalu. Selama 14 hari pula keluarga dan tim SAR Swiss mencari keberadaan Eril.

Namun pada Kamis (9/6/2022) jasad Eril telah ditemukan. Ridwan Kamil mengatakan jasad anaknya ditemukan dalam keadaan utuh dan rapi. Ia bahkan masih bisa berkesempatan mencium dan membelai rambut anaknya ketika memandikannya sesuai syariat Islam.

Padahal jasad tersebut sudah berada di dasar sungai selama 14 hari. Masih segar di ingatan jenazah model asal Thailand, Tangmo Nida yang ditemukan secara mengenaskan layaknya korban tenggelam lainnya.

Namun untuk kasus Eril, ternyata mayatnya masih utuh serta tidak berbau.

Kang Emil mengatakan kondisi jenazah Eril utuh tidak kekurangan suatu apapun, wajahnya bahkan rapi dan menoleh ke kanan.

“Dan Masya Allah. Walau lewat 14 hari jasadnya utuh lengkap tidak kurang satu apapun. Wajah rapi dan menengok ke kanan,” kata Emil dikutip dari akun Instagramnya, Jumat (10/6/2022).

Ia pun mengatakan bahwa jasad Eril tidak bau justru wangi.

“Dan saya bersaksi jasad Eril wangi, seperti wangi daun Eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri. Maha Besar Allah atas izinMu selama 14 hari Sungai Aaree benar-benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya,” katanya.

Sementara di IG Storiesnya, Emil menjelaskan keadaan Sungai Aaree yang memungkinkan jasad Eril bisa utuh.

Ia menjelaskan air di sungai tersebut sedingin es, sehingga jasad Eril tidak rusak meski berada di dasar sungai selama 14 hari.

Karena kondisi air yang sangat dingin itu pula tidak banyak fauna di dalamnya yang akan merusak jenazah tersebut.

“Penjelasan ilmiah kenapa jasadnya utuh: Sungai Aaree sedingin kulkas dan minim fauna, membuat jasadnya terjaga setengah membeku sehingga tetap untuh lengkap walau berada di dasar sungai selama 14 hari,” jelasnya.

Jenazah Eril pun direncanakan akan dibawa hari ini ke Indonesia untuk disemayamkan. Emil pun telah memandikan jenazah anaknya di rumahsakit setempat sebelum dipulangkan ke tanah air. (*)