Kontingen Pospeda Bawa Nama Labuhanbatu Tanpa Dukungan Pemkab

LABUHANBATU – Puluhan Kontingen Pekan Olahraga dan Seni Sntar Pondok Pesantren Sumatera Utara (Pospedasu) asal Kabupaten Labuhanbatu tetap memberangkatkan atlitnya walau tanpa dukungan dana dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Dispora serta Kemenag.

Rata-rata atlit asal Pesantren Darul Sholihin (Darso) Rantauprapat itu menggunakan biaya keberangkatan dari orangtua dan dukungan pihak Ponpes. Mereka mengikuti cabang olahraga Pencak Silat, Futsal, Seni Pidato Tiga Bahasa, yakni Indonesia, Inggris dan Arab, serta Cipta dan Baca Puisi. Pospedasu sendiri akan dilaksanakan 18-23 Desember 2021 di Ponpes Darul Arfah Kabupaten Deli Serdang.

Pelatih Pencak Silat, Shabri, membenarkan para atlitnya berangkat tanpa dukungan dari Pemkab Labuhanbatu, Dispora dan Kemenag. “Kita sudah berada di Medan dan berangkat tadi malam menggunakan bus dengan dana pribadi Pondok Pesantren dan orangtua santri. Para kontingen juga sudah terdaftar sebagai atlit Pospedasu dan barusan kita registrasi,” ungkap Shabri, Kamis (16/12/2021).

Shabri sangat menyayangkan sikap Pemkab Labuhanbatu, dalam hal ini Dispora dan Kemenag yang tidak memberikan dukungan dana selama atlit mengikuti Pospedasu di Medan. “Padahal kita membawa nama Kabupaten Labuhanbatu dan atas petunjuk Dispora. Tetapi saat kita membutuhkan dana mereka menjawab tidak memiliki anggaran,” tegas Shabri mengeluhkan.

Biar tanpa dibiayai oleh Dispora maupun Kemenag Labuhanbatu, Shabri menyatakan atlitnya siap untuk bertanding di Pospedasu. “Mohon doa masyarakat dan bapak Bupati Labuhanbatu, semoga para atlit kita dapat hasil yang terbaik. Memang kita kita belum berani mematikan raihan jumlah medali, yang jelas tetap berusaha memberikan yang terbaik apapun hasilnya,” sebutnya.

Senada dengan Pengasuh Ponpes Raudlatul Uluum Aek Nabara, Bukhori Fasha Marfin, dirinya hanya tersenyum saat dikonfirmasi bahwa para santrinya juga mewakili kontingen Labuhanbatu untuk Cabang Olahraga Futsal, Seni Pidato Tiga Bahasa, yakni Indonesia, Inggris dan Arab, serta Cipta dan Baca Puisi. “Insyaallah para santri kita tetap semangat mengikuti Pospedasu di Ponpes Darul Arfah Kabupaten Deli Serdang,” ucapnya. (njb)