Program Prakerja Gelombang 18 Dibuka, Begini Cara Daftarnya

Pelayananpublik.id- Kartu Prakerja adalah program yang ditunggu-tunggu masyarakat dengan antusias. Terbukti setiap gelombang pendaftaran dibuka maka berbondong orang akan mendaftar. Namun sayang tidak semua bisa beruntung lolos dan bisa mengikuti program tersebut.

Nah, sekarang ini pendaftaran gelombang 18 program Prakerja sudah dibuka. Masyarakat yang ingin bergabung sudah bisa mendaftar ke laman prakerja.go.id.

Sebenarnya, untuk mendaftarkan diri dalam program ini tak perlu menunggu pengumuman pembukaan pendaftaran Prakerja gelombang 18.

Masyarakat bisa mendaftar terlebih dahulu di situs prakerja.go.id. Nantinya peserta yang lolos akan dipilih secara acak.

Adapun persyaratan peserta program Prakerja ini adalah sebagai berikut:

– WNI, usia di atas 18 tahun

– Tidak sedang sekolah atau kuliah

– Tidak sedang menerima bantuan pemerintah baik berupa BLT, BPUM, atau bantuan pemerintah lain

– Bukan pejabat negara, PNS, anggota TNI/Polri, pegawai BUMN/BUMD.

Jika merasa telah memenuhi syarat tersebut, Anda bisa mendaftarkan diri lewat www.prakerja.go.id pada browser handphone atau komputer.

Jangan lupa siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK, masukkan data diri, dan ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan proses pembuatan akun.

Setelah itu, siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online Klik “Gabung” pada Gelombang yang sedang dibuka

Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS.

Direktur Eksekutif PMO Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, program pelatihan semi bantuan sosial yang digulirkan sejak tahun lalu ini akan segera dibuka kembali dalam waktu dekat.

“Menunggu kebijakan dari Komite Cipta Kerja, karena kita harus tertib administrasi dan prosedur. Jadi sobat Prakerja mohon sabar dalam waktu dekat gelombang 18 akan dibuka. Sabar saja,” ujar Denni Puspa, seperti dikutip Sabtu (14/8/2021).

Deni Puspa memang tidak menyebut waktu pastinya, namun kementerian keuangan sudah menganggarkan dana Rp 10 triliun untuk 2,7 juta peserta pada semester II-2021.

Kemudian, menurut Deni, pelatihan di Prakerja pada semester II ini akan ditingkatkan lagi kualitasnya. Di sana dapat langsung berinteraksi dan konsultasi dengan para instruktur.

“Pelatihan-pelatihan yang ada di ekosistem Prakerja kita tingkatkan lagi kualitasnya, dimana nantinya di semester I dapat berinteraksi dan konsultasi dengan para instruktur,” ungkapnya.

Seperti diketahui, program Kartu Prakerja merupakan bantuan bagi mereka yang belum bekerja, kehilangan pekerjaan atau usahanya terdampak karena pandemi Covid-19. Dalam program ini setiap peserta yang lolos akan mendapatkan dana sebesar Rp 3,55 juta. (*)