Pelayananpublik.id- Peningkatan kasus Covid-19 bukan hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di beberapa negara lain, termasuk Malaysia.
Bahkan Malaysia akan segera kembali memberlakukan lockdown (penguncian total) secara nasional.
Hal itu dikatakan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin, seperti dikutip dari Kontan, Jumat (28/5/2021).
Ia mengatakan, penguncian yang lebih ketat di Malaysia akan dilakukan mulai tanggal 1 Juni – 14 Juni.
Dengan adanya keputusan ini, maka semua sektor baik sosial dan ekonomi tidak akan beroperasi. Nantinya hanya layanan penting yang akan tetap beroperasi pada periode tersebut.
Kata Muhyiddin, penyebaran Covid-19 di negara itu menggila dalam beberapa pekan terakhir. Lonjakan disebabkan oleh varian virus corona yang sangat menular dan membuat fasilitas kesehatan kewalahan.
“Dengan kenaikan terbaru dalam kasus harian yang menunjukkan tren meningkat drastis, kapasitas rumah sakit di seluruh negeri untuk merawat pasien Covid-19 menjadi terbatas,” jelasnya.
Sebelumnya, Malaysia melaporkan 8.290 kasus virus corona baru pada hari Jumat, hari keempat berturut-turut dari rekor infeksi dan menjadikan jumlah total kasus menjadi 549.514.
Selain itu, Malaysia juga melaporkan 61 kematian. Jumlah kematian harian telah meningkat, dengan rekor korban harian 63 yang terjadi pada awal pekan ini. (*)