Pelayananpublik.id – Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona Covid-19, seorang warga Desa Aek Korsik, Kabupaten Asahan yang meninggal tiba-tiba dikebumikan dengan standar penanganan pasien dalam perawatan (PDP) Covid-19.
Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Asahan Rahmat Hidayat Siregar menerangkan, bahwa warga tersebut memiliki riwayat penyakit gula, dan tidak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal saat jalani perawatan di RSUD HAMS Kisaran, Jumat (10/4/2020).
Hidayat menjelaskan kronologis yang diperoleh dari hasil laporan pihak Kecamatan dan Kepala Desa bahwa almarhumah bernisial SW (44) itu diketahui kembali ke rumah orang tuanya dari Kabupaten Siak, Provinsi Riau.
“Saat sampai di rumah orang tuanya, Kamis (9/4/2020) Almarhumah sakit dan tidak sadarkan diri dan sekitar pukul 23.45 WIB dibawa ke RSU Aek Kanopan, Labura,” terang Hidayat pada Sabtu (11/4/2020).
Masih menurut Hidayat, dari RSU Aek Kanopan, pasien dirujuk ke RSUD HAMS Kisaran dan masuk IGD RSUD HAMS, Jumat (10/4/2020) sekitar pukul 13.50 WIB.
Setelah dari IGD, pasien dibawa masuk ke ruangan isolasi PDP Covid-19, namun sekitar pukul 15.00 WIB di hari yang sama pasien meninggal dunia.
Lebih lanjut Hidayat sampaikan dari hasil keterangan pihak keluarga, Almarhumah pernah menjalani perawatan di RSU Siak dengan riwayat penyakit diabetes melitus dan hipertensi.
“Namun untuk menjaga (mengantisipasi) segala kemungkinan, pihak medis merekomendasikan almarhumah dikebumikan dengan standar PDP Covid-19 yang juga mendapat persetujuan dari pihak keluarga,” pungkas Hidayat. (sis)