Pelayananpublik.id- Bisnis online saat ini sedang berkibar seperti bendera yang ditiup angin kencang. Banyak orang yang berlomba-lomba membuka usaha online dan menjual bermacam barang.
Bahkan kini bisnis online juga meningkatkan penghasilan jika Anda memiliki toko offline. Untuk menambah customer, Anda bisa memasarkannya secara digital. Jelas saja bisnis online ini menggiurkan.
Selain menjadi penghasilan utama, bisnis online juga banyak dijadikan untuk usaha sampingan.
Ini karena bisnis online itu tergolong mudah dilakukan. Hanya bermodal smartphone, Anda sudah bisa menjalankan bisnis dan menghasilkan uang.
Jadi tak heran kalau banyak orang baik tua maupun muda, bahkan yang tidak punya modal. Hmmm, kok bisa ya?
Berikut kami akan jelaskan bagaimana cara membuka toko atau jualan online bahkan yang tanpa modal.
1. Pastikan Anda Punya Smartphone atau Laptop yang Terkoneksi Internet
Nah, menjalankan bisnis online pasti memerlukan gadget yang terhubung ke internet. Hal ini agar Anda lebih mudah berkomunikasi dengan calon pelanggan dan memasarkan produk Anda secara masif di sosial media.
Bukan cuma internet, Anda harus punya hp yang ada kameranya. Agar lebih mudah mengambil gambar barang dan memasarkannya di dunia maya.
2. Pilih Produk yang Tepat
Sebelum memulai bisnis online, Anda harus menentukan produk apa yang Anda jual dan bagaimana pasarannya. Pilihlah produk yang “aman” misalnya seperti barang-barang perlengkapan dapur dan lainnya.
Jangan pasarkan produk yang Anda sendiri tidak tahu kualitasnya atau bahkan tidak tahu produk itu legal atau tidak.
Perhatikan kemampuan dan pengetahuan serta passion Anda, pikirkan apa yang bisa Anda jual dengan lebih baik daripada orang lain.
3. Buka Toko Online
Jika di dunia nyata Anda punya toko, maka membuka toko online adalah jalan untuk melebarkan usaha Anda. Sebab Anda bisa menggaet lebih banyak pelanggan yang berasal dari berbagai daerah.
Namun Anda tetap bisa membuka toko online meski tak punya toko offline. Anda bisa menjual produk yang bersifat berdasarkan pesanan atau pre order.
Jadi ketika ada pelanggan yang memesan dan mentransfer uang, Anda baru memesan ke suppliernya dan membelinya dengan uang itu.
Benar-benar tanpa modal bukan? Hanya modal paket internet Anda sudah bisa jadi penjual online.
Cara membuka toko online pun beragam. Yang paling mudah Anda membuat akun sosmed misalnya Instagram, Facebook dan lainnya. Anda tinggal memberi nama sesuai produk Anda (kalau bisa nama toko mewakili nama produk yang Anda jual. Misalnya Anda menjual sprei, maka buatlah nama akunnya berbau sprei misalnya @gudangsprei).
Cara lain adalah dengan mendaftar di e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak dan lainnya.
Jika modal yang dimiliki sedikit dan Anda baru saja memulai, disarankan untuk menggunakan sarana yang sudah ada, misalnya:
Marketplace: Bukalapak, Tokopedia, Shoppee, dan sebagainya
Media sosial: Facebook, Twitter, Instagram, dan sebagainya
Aplikasi social chat: BBM, LINE, WhatsApp, dan sebagainya
Jika bisnis semakin berkembang, maka Anda bisa mulai membuat website sendiri. Mengapa? Karena membuat sebuah website membutuhkan biaya. Dengan kata lain, modal Anda bertambah.
Cara Buka Toko di Tokopedia
Anda bisa membuka toko di Tokopedia dengan mengikuti panduan berikut:
– Login di akun Tokopedia.
– Klik “Buka Toko” pada bagian kiri-atas halaman home.
– Isi semua data yang diperlukan dengan lengkap dan benar, seperti:
– Domain toko (www.tokopedia.com/domaintokokamu)
– Informasi toko (nama, slogan, deskripsi)
– Dukungan pengiriman
– Dukungan pembayaran
– Foto profil toko
– klik “Buka Toko”
Setelah tokonya tersedia, kini saatnya mulai berjualan. Namun sayangnya sebagus apapun produk atau jasanya, akan sia-sia jika produknya tidak diketahui orang.
Anda bisa memulai pemasaran digital dengan memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain sebagainya.
Saat ini, internet sudah sangat banyak membantu, dan aksesnya mudah serta luas. Dengan demikian, media sosial kini menjadi salah satu sarana pemasaran yang efektif.
4. Ketahui Manajemen Keuangan
Jika Anda serius berbisnis, maka Anda perlu serius mengatur keuangan. Tentukan berapa modal yang akan Anda keluarkan, lalu pisahkan keuntungan jualan Anda dengan uang pribadi. Dengan begitu Anda akan bisa melihat usaha Anda untung atau rugi.
Selain itu Anda harus memahami cara bertransaksi menggunakan internet atau mobile banking. Jadi Anda sebaiknya menunggu pelanggan mentransfer uang baru Anda pesan dan kirim barang.
Karena jika tidak Anda sendiri akan merugi jika pelanggan tiba-tiba membatalkan pesanan dan tidak mengirim uang.
Demikian cara membuka toko online dari nol alias tanpa modal. Semoga bermanfaat. (*)